makanan sehat ibu hamil

Bukan hal yang mudah bagi kita untuk menghindari makanan yang berlemak. Apalagi setiap harinya kita disuguhkan dengan makanan atau jajanan yang digoreng. Padahal makanan yang digoreng itu sangat enak, seperti gorengan apalagi masih hangat dan baru diangkat dari penggorengan rasanya enak.... enak... gimana.. gitu. Eiiitsss... jangan salah justru yang enak itu biasanya mempunyai dampak yang tidak baik bagi tubuh kita, terlebih yang mengkonsumsinya adalah ibu hamil. 

Sebelum mengetahui lebih lanjut, boleh atau tidaknya ibu hamil mengkonsumsi makanan yang berlemak,perlu kita ketahui bahwa lemak itu sendiri dibagi menjadi 2 yaitu lemak jenuh dan lemak tak jenuh.

Lemak Jenuh 

Biasanya kita menyebutnya lemak “jahat”. Lemak ini terdapat di dalam daging yang memang indikatornya high fat seperti daging kambing, kulit ayam. Selain itu, susu, krim kental, minyak kelapa, mentega juga mempunyai kandungan lemak yang tinggi juga. Apabila makanan yang mempunyai kandungan lemak jenuh kita konsumsi secara berlebihan maka akan berdampak tidak baik bagi tubuh kita yaitu bisa memunculkan penyakit kolesterol dan akan berkomplikasi menjadi asam urat sampai ke penyakit jantung.

Lemak Tak Jenuh, atau lemak “baik”

Disebut lemak baik dikarenakan mempunyai manfaat apabila dikonsumsi yaitu dapat menurunkan kolesterol. Hal ini sangat berkebalikan dengan lemak jenuh. Adapun makanan yang mengandung lemak tak jenuh yaitu alpukat, kacang mete, kacang almond, minyak zaitun, ikan salmon, ikan sarden dan masih banyak yang lainnya.

Dari kedua jenis lemak tersebut, yang mempunyai dampak yang tidak baik untuk tubuh adalah lemak jenuh. Jika konsumsi lemak ini secara berlebihan maka dapat menimbulkan komplikasi yang lebih parah. Tidak hanya kolesterol yang tinggi namun bisa sampai ke penyakit Diabetus Melitus dan kanker. Dan dampak yang lebih kompleks lagi bagi wanita hamil khususnya adalah si ibu akan beresiko melahirkan secara prematur.

Jadi, pada intinya boleh atau tidak ibu hamil mengkonsumsi makanan yang berlemak? jawabannya adalah boleh, asalkan makan makanan yang berlemak secara tidak berlebihan dan sesuai porsi kebutuhan lemak yang dibutuhkan oleh ibu hamil. Meskipun mengkonsumsi makanan berlemak lebih banyak kerugiaannya, namun mengkonsumsi lemak juga banyak manfaatnya, yang terpenting tetap memperhatikan kebutuhan lemak di dalam tubuh kita. 

Akan tetapi, lebih sangat disarankan untuk mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil muda daripada makan makanan yang berlemak meskipun ada manfaatnya.